Subscribe:

Thursday 10 December 2020

Pecah

 Dada Ibuku basah. Bukan karena rembesan air susunya, tapi karena air mataku yang pecah. Aku meraung di dalam pelukannya. Setelah sekian tahun hati kami tak saling bicara.


Suara Ibu gemetar. Ia bingung dengan polah anaknya. Tapi lidahku terlalu kelu. Dadaku terlalu nyeri untuk membuat mulutku berkata.


Hanya terdengar sesenggukan dan raungan. Perih di dalam dada Ibuku berhasil kusedot hari itu. Tahun-tahun penuh kekecewaan kepada anaknya yang membangkang.


Ibu, andai ku tahu rasanya sesakit ini, tentu aku tidak akan begitu egois. Pikirku sekelebat. Tapi ternyata aku mampu menahan sakitnya. Tangisku bertambah pecah. Dan aku tetap jadi si antagonis hingga akhir.



Monday 31 August 2020

Tidak Adil

Rasanya tidak adil. Ketika hanya aku yang selalu merasa cemburu.

Wednesday 19 August 2020

Ada yang tau?

Ada yang tahu?

Kenapa orang bisa sedih tak berujung

dan lapar tak berkesudahan?

Sunday 9 August 2020

Menyebalkan

Kau tau apa hal paling menyebalkan di dunia? Itu adalah saat kau telah merencanakan semuanya dengan seseorang, lalu orang itu mewujudkan impian itu tidak bersamamu, tapi dengan orang lain.

Wednesday 29 July 2020

Di tengah deadline

Di tengah deadline kerja
Aku memikirkan rumah
Aku memikirkanmu yang tak kunjung bisa kumiliki

Di tengah berburu tenggat
Aku sadar tak ada lagi yang kukejar
Aku memutuskan untuk pulang

Monday 13 July 2020

Kemarau

Katanya ini musim kemarau
Tapi kenapa air di pelupuk mata tak juga kering?

Sunday 12 July 2020

I'm a mess

It's been a while..

Yesterday I was an odd girl who always overacting
Now I'm an old woman who always overthinking

What's the different?
Nothing..
I'm still a mess

In old day I used to think that writing is amazing
Nowaday I think it is useless thing

I want to do something
But my body is just freezing

O, my old life
You were a mess
But I just want to go back
So that I won't bring regret this much